SUKABUMI,sinarberitanews.com-Dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (HARGANAS) Tahun 2025, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Sukabumi menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Bina Keluarga Lansia (BKL) di kelompok BKL Alamanda, wilayah kerja Kecamatan Nagrak.
Kegiatan yang dihadiri oleh para kader BKL se-Kecamatan Nagrak ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas DPPKB Kabupaten Sukabumi. Turut hadir dalam kegiatan ini Sekretaris Dinas, para Kepala Bidang, Kepala UPTD Dalduk Kecamatan Nagrak beserta jajaran, para fasilitator dan narasumber.
Dalam sambutannya, Kepala Dinas menyampaikan bahwa keberadaan lansia dalam struktur keluarga memiliki peran yang sangat penting sebagai penjaga nilai, sumber hikmah, serta saksi sejarah kehidupan keluarga. Oleh karena itu, keluarga sebagai unit terkecil masyarakat harus mampu memberikan pendampingan, perhatian, dan perawatan kepada lansia agar tetap merasa dihargai, bermartabat, dan memiliki kualitas hidup yang baik.
“Bina Keluarga Lansia merupakan pendekatan yang sangat strategis. Tidak hanya untuk meningkatkan keterampilan keluarga dalam merawat lansia, tetapi juga untuk membangun masyarakat yang lebih peduli dan inklusif terhadap kelompok usia lanjut,” ujar beliau.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan senam lansia bersama, sebagai bentuk implementasi gaya hidup sehat dan aktif di usia lanjut. Senam ini disambut antusias oleh para peserta yang didominasi oleh para kader dan anggota keluarga lansia, menciptakan suasana hangat, ceria, dan penuh semangat kebersamaan.
Dasar pelaksanaan kegiatan ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting, serta berbagai regulasi dari BKKBN yang mengamanatkan penguatan ketahanan keluarga termasuk keluarga yang memiliki anggota lanjut usia.
Tujuan utama Bimtek ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan keluarga dalam mendampingi lansia secara fisik, mental, sosial, dan spiritual. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mendorong tumbuhnya kepedulian masyarakat terhadap perlindungan dan pemberdayaan lansia dalam keluarga dan komunitas.
Bimtek BKL tahun 2025 ini didukung oleh anggaran dari APBD Kabupaten Sukabumi dan menjadi bagian dari program prioritas pembangunan keluarga di daerah. Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi lintas sektor, kegiatan ini diharapkan dapat mendorong lahirnya inovasi pelayanan lansia berbasis keluarga di tingkat desa/kelurahan.
DPPKB Kabupaten Sukabumi berharap kegiatan ini bukan hanya menjadi rutinitas tahunan, melainkan sebuah gerakan sosial yang memberikan dampak nyata bagi peningkatan kualitas hidup lansia di tengah keluarga dan masyarakat.(mem)