BEKASI,sinarberitanews.com – Gelombang isu perpecahan justru memantapkan kesolidan Ikatan Wartawan Online (IWO) Kota Bekasi. Organisasi yang menghimpun awak media digital ini menjawab tudingan dengan menggelar rapat konsolidasi dan silaturahmi antar pengurus di Wulansari, Rabu (20/08/25).
Acara yang dihadiri Perwakilan Pemkot Bekasi ini semakin mengukuhkan peran IWO Kota Bekasi sebagai pilar pers di daerah setempat.
Keberadaan IWO sendiri berawal dari kebutuhan akan wadah khusus bagi wartawan online yang tengah berkembang pesat. Organisasi ini dibentuk untuk menaungi, memberdayakan, dan menegakkan kode etik jurnalistik di ranah media daring.
Tampak hadir memberikan dukungan, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bekasi, Robert Siagian, serta Pembina IWO yang juga pengamat kebijakan publik, Didit Susilo. Rapat juga dihadiri seluruh jajaran pengurus inti.
Menanggapi isu yang beredar, Ketua IWO Kota Bekasi, Iwan Nendi, menegaskan bahwa organisasinya tetap kuat dan eksis. “IWO Bekasi tidak goyah oleh isu tidak sedap. Justru kami semakin solid dan fokus pada peran jurnalistik untuk menyajikan berita yang akurat dan membangun,” ujar Iwan, yang juga pemilik media online Inijabar.com, dalam pernyataannya.
Lebih lanjut, Iwan menekankan komitmen IWO Bekasi dalam menjalankan fungsi kontrol sosial. “Kami akan terus melakukan pengawasan kritis terhadap kinerja pemerintahan, dalam hal ini Wali Kota Tri Adhianto dan Wakil Wali Kota Abdul Harris Bobihoe. Itu tugas mulia pers sebagai pilar keempat demokrasi,” tegasnya.
Sekretaris IWO Kota Bekasi, Saut Manullang (pemilik Koran Transparan), dan juga Bendahara Muhamad Galih (Pimred Bekasisatu.com) terlihat hadir dan menyatakan kesiapan mereka mendukung langkah organisasi. Konsolidasi ini dinilai penting untuk menyamakan visi dan menyusun strategi pemberitaan ke depan yang lebih profesional dan independen.
(Redaksi)